Apakah Bunuh Diri Dosa Mematikan?

Pertanyaan

Apakah bunuh diri dosa yang mematikan?

Jawaban

Sebenarnya, Alkitab tidak mengajarkan bahwa mereka yang melakukan bunuh diri akan masuk neraka. Dalam beberapa kesempatan, beberapa orang telah menganggap bahwa bunuh diri mengirim orang ke neraka karena engkau tidak punya kesempatan untuk bertobat atasnya. Namun, kegagalan bertobat atas dosa tertentu sebelum engkau meninggal tidak akan mengirimmu masuk neraka. Orang Kristen dipelihara dengan aman sepenuhnya di dalam Kristus; mereka tidak lepas dari atau masuk dalam keselamatan saat berdosa dan bertobat.

Bunuh diri juga bukan dosa yang tak terampuni; penghujatan kepada Roh Kuduslah dosa yang tak dapat diampuni (Mat. 12:31; Mar 3:28-29). Berarti, kenyataan bahwa seseorang bunuh diri bukanlah bukti yang cukup untuk menunjukkan apakah orang tersebut tidak benar-benar selamat.

Hal ini tidak berarti saya mengatakan bahwa bunuh diri bukanlah dosa yang serius – jelas, ini dosa serius. Bunuh diri adalah membunuh diri sendiri; ini merupakan pembinasaan dari hidup seorang manusia yang tidak dibenarkan. Bunuh diri adalah pemberontakan yang mengerikan melawan Allah, namun ini tetap pemberontakan yang atasnya orang Kristen telah diampuni di dalam Kristus. Karena keselamatan adalah sebuah kasih karunia yang sama sekali tidak berdasarkan perbuatan manusia, (Ef. 2:8-9), bunuh diri sama sekali tidak dapat mengubah kesempatan seseorang masuk surga. Sebagaimana mereka yang tidak selamat akan menderita dalam kekekalan atas dosa ini (dan dosa-dosa lainnya), mereka yang telah diselamatkan akan diampuni atas dos aini (termasuk dosa-dosa lainnya).

Jawaban oleh Ra McLaughlin

Ra McLaughlin is Vice President of Finance and Administration at Third Millennium Ministries.

Q&A