Bagaimana cara semua binatang dapat muat ke dalam bahtera?
Yesus memastikan kebenaran adanya Nuh, bahtera dan banjir (Mat. 24:37-39). Dalam 2 Petrus pasal 3 tercatat bahwa penghakiman akhir akan terjadi oleh api yang disandingkan dengan penghukuman sebelumnya oleh air dalam peristiwa banjir Nuh. Perjanjian Baru menegaskan yang Lama, sehingga kita tahu bahwa fakta-fakta dalam kitab Kejadian adalah benar adanya (sebagaimana halnya tentang semua fakta dalam Alkitab - Maz. 119:160), tapi mampukah kita menjelaskannya?
Alkitab menyingkapkan bahwa bahtera Nuh cukup besar, mampu menampung bawaannya dan siap mengarungi lautan, sebagaimana layaknya perahu besar yang digambarkan dalam mitos Babilonia, yang berbentuk kubus berukuran 180 kaki (45,72 meter) dan yang isinya sekitar lima kali lebih besar dari bahtera Nuh dan yang tidak akan mungkin mampu terapung. (Spirit of the Reformation Study Bible).
Bahtera Nuh layak untuk berlayar. Musa menggunakan istilah yang tidak jelas tebah, sebuah kata yang juga dipakai untuk keranjang yang mengangkut bayi Musa (Kel. 2:3). Yang satu sebuah kapal kayu besar sementara yang satunya lagi keranjang anyaman kayu kecil. Keduanya mengapung, keduanya menyelamatkan kehidupan, dan keduanya tertutup. Oleh providensi ilahi, kehidupan Musa terselamatkan, demikian pula dengan Nuh dan keluarganya. Pada akhirnya, semua yang percaya kepada Kristus akan diselamatkan dari penghakiman akhir neraka.
Menurut Whitcomb dan Morris, dalam buku The Genesis Flood, ukuran bahtera ini (Kej. 6:14-16) kira-kira panjang 437,5 kaki/133,34 meter, lebar 79,92 kaki/24,4 meter dan tinggi 43,75 kaki/13,3 meter (dengan perhitungan 17,5 inci/445,5 mm per kubit). Menurut Kejadian 6:16, bahtera tersebut memiliki tiga tingkat/anjungan. Berarti total area anjungan berkisar 95.700 kaki persegi (8.890 meter persegi). Sehingga, volume sekitar 1.396.000 kaki kubik (39.5 juta liter). Tonasi kasar bahtera berarti sekitar 13.960 ton. Ini sebanding dengan beberapa kapal modern. McDowell juga menunjukkan bahwa kapasitas angkutnya setara dengan 522 gerbong pengangkut ternak ukuran standar – masing-masing akan mengangkut 240 domba. Jadi, bahtera ini mampu menampung paling tidak 125.000 domba. Dengan menimbang fakta bahwa kebanyakan hewan darat lebih kecil dari domba, tentu hal ini signifikan.
Whitcomb dan Morris memutuskan bahwa terdapat kurang dari 17.600 spesies hewan mamalia, burung, reptile, dan amfibi dari yang diketahui saat ini, yang perlu berada dalam perlindungan bahtera. Sumber lainnya seperti J. Woodmorappe juga telah melakukan studi yang mirip. Mungkin dengan beberapa pengecualiaan, Nuh sepertinya tidak membawa masuk hewan-hewan yang sudah besar. Berarti hewan yang lebih muda tentu membutuhkan ruang dan makanan lebih sedikit, termasuk membuang kotoran lebih sedikit, dll. Dengan menghitung dua dari setiap spesies di dalam bahtera, berarti ada cukup ruang untuk hanya sekitar 35.200 hewan (2 x 17.600) ditambah lima dari setiap binatang yang tidak najis (supaya tidak panjang berdebat kita anggap saja setengah dari spesies yang ada atau 8.800 x 5, 44.000). Berarti, total maksimal 79.000 hewan berada di dalam bahtera. Jelas bahtera jauh dari mampu untuk menampung semua beban ini.
Dengan pertimbangan fakta di atas dan pengamatan bahwa terdapat jumlah spesies yang lebih kecil pada awalnya di bumi, semua hewan ini dengan mudah dapat muat masuk ke dalam bahtera dengan masing ada ruang penyimpanan makanan (Kej. 6:21) dan keluarga Nuh.
Referensi:
J. Woodmorappe, Noah's Ark: A Feasibility Study, Institute for Creation Research, Santee, California, 2003.
John Whitcomb and Henry Morris, The Genesis Flood, Presbyterian Reformed, 1961.
Josh McDowell and Don Douglas Stewart, Answers to Tough Questions, Originally published: San Bernardino, Calif. : Here's Life Publishers, c1980. (Nashville: T. Nelson Publishers, 1993).
Seok Won Hong, et al., Safety Investigation of Noah's Ark in a Seaway, TJ 8 (1):2636, April 1994.
Richard Pratt, General Editor. Spirit of the Reformation Study Bible, Zondervan, Grand Rapids, MI, 2003.
Dr. Joseph R. Nally, Jr., D.D., M.Div. is the Theological Editor at Third Millennium Ministries (Thirdmill).